APPLE Inc berduka. Pendiri sekaligus mantan Chief Executive Officer Apple Steven Paul Jobs telah meninggal dunia di usia 56 tahun pada Rabu (6/10).
Jobs dikenal karena memiliki banyak prestasi dalam memopulerkan komputer pribadi dan mengembangkan produk teknologi inovatif, seperti Macintosh, iPod, iPhone, dan Pixar Animation Studios.
Ingin tahu kisah hidupnya? Ini dia.
Steve Jobs lahir pada 1955 di San Francisco, California. Ia diadopsi Paul dan Clara Jobs dari Santa Clara, California.
Jobs bersekolah di Cupertino, California, kota tempat Apple berdiri.
Memasuki 1972, Jobs menimba ilmu di Reed College di Portland, Oregon, tetapi hanya menyelesaikan satu semester.
Pada 1974, Jobs kembali ke California dan memutuskan bekerja di Atari bersama Steve Wozniak. Jobs mendirikan Apple Computer dan Steve Wozniak menyediakan papan sirkuit untuk membangun komputer sendiri.
Apple memulai bisnis komputer dengan mengenalkan lini Apple II pada 1976.
Mesin-mesin yang mereka buat menjadi perubahan revolusioner dalam komputasi komputer Macintosh.
Mac OS tersedia secara komersial untuk digunakan sebagai antarmuka pengguna grafis sampai hari ini lengkap dengan interaksi ikon mouse pada layar.
Apple berjuang untuk membebaskan diri dari bayang-bayang IBM. Sebab, pada 1984, Apple membuat percikan besar untuk Macintosh. Namun, secara komersial dibantu perusahaan Super Bowl.
Pada 1985, Jobs mengundurkan diri dari Apple. Ia membangun perusahaan software, NeXT. Saat di NeXT, Jobs membeli divisi komputer grafis dari Lucasfilm Ltd pada 1986 dengan harga US$10 juta. Divisi itu kemudian menjadi Pixar Animation Studios dan Steve Jobs menjadi CEO dengan saham mayoritas.
Di bawah kepemimpinan Jobs, Pixar menjadi kekuatan dominan pembuatan film hit Hollywood, seperti Toy Story, A Bug's Life, Monsters Inc, Finding Nemo, The Incredibles, dan Wall-E.
Sepeninggal Jobs, pada 1990-an, Apple harus berjuang keras karena banyak produk yang gagal. Pendapatan mereka menurun dan harga saham jatuh.
Pada 1997, Apple membeli NeXT dengan nilai akuisisi US$429 dan membawa Steve Jobs kembali. Apple menggunakan software NeXT untuk menciptakan sistem operasi MacOS.
Produk utama yang hit di masa kejayaan kedua Jobs adalah iMac, komputer all-in-one yang diperkenalkan pada 1998.
Pada Oktober 2001, Apple meluncurkan iPod pertama. Pemutar digital berukuran pocket itu menawarkan kapasitas memori sebesar 5GB.
iPod bekerja dengan manajemen peranti lunak musik Apple, iTunes. Kombinasi keduanya menghasilkan fitur kuat dan memulai ekspansi lini produk iPod, yaitu Mini, nano, Shuffle, dan touch.
iTunes juga berevolusi dan menambahkan iTunes Store untuk penjualan pengunduhan musik pada 2003 dan film pada 2005.
Apple memperluas keberhasilan iPod pada Januari 2007 dengan meluncurkan iPhone pertama yang terjual 270 ribu unit pada 30 jam pertama penjualan. Lalu, iPhone 3G terjual 1 juta unit setahun kemudian pada tiga hari pertama peluncurannya.
Masih di bawah kepemimpinan Jobs, Apple mengubah pasar komputer tablet lewat iPad dengan angka penjualan lebih dari 25 juta dalam setahun. Gadget ini mengubah sistem komputasi. (ipod.about.com/voanews.com/*/OL-14)
Jobs dikenal karena memiliki banyak prestasi dalam memopulerkan komputer pribadi dan mengembangkan produk teknologi inovatif, seperti Macintosh, iPod, iPhone, dan Pixar Animation Studios.
Ingin tahu kisah hidupnya? Ini dia.
Steve Jobs lahir pada 1955 di San Francisco, California. Ia diadopsi Paul dan Clara Jobs dari Santa Clara, California.
Jobs bersekolah di Cupertino, California, kota tempat Apple berdiri.
Memasuki 1972, Jobs menimba ilmu di Reed College di Portland, Oregon, tetapi hanya menyelesaikan satu semester.
Pada 1974, Jobs kembali ke California dan memutuskan bekerja di Atari bersama Steve Wozniak. Jobs mendirikan Apple Computer dan Steve Wozniak menyediakan papan sirkuit untuk membangun komputer sendiri.
Apple memulai bisnis komputer dengan mengenalkan lini Apple II pada 1976.
Mesin-mesin yang mereka buat menjadi perubahan revolusioner dalam komputasi komputer Macintosh.
Mac OS tersedia secara komersial untuk digunakan sebagai antarmuka pengguna grafis sampai hari ini lengkap dengan interaksi ikon mouse pada layar.
Apple berjuang untuk membebaskan diri dari bayang-bayang IBM. Sebab, pada 1984, Apple membuat percikan besar untuk Macintosh. Namun, secara komersial dibantu perusahaan Super Bowl.
Pada 1985, Jobs mengundurkan diri dari Apple. Ia membangun perusahaan software, NeXT. Saat di NeXT, Jobs membeli divisi komputer grafis dari Lucasfilm Ltd pada 1986 dengan harga US$10 juta. Divisi itu kemudian menjadi Pixar Animation Studios dan Steve Jobs menjadi CEO dengan saham mayoritas.
Di bawah kepemimpinan Jobs, Pixar menjadi kekuatan dominan pembuatan film hit Hollywood, seperti Toy Story, A Bug's Life, Monsters Inc, Finding Nemo, The Incredibles, dan Wall-E.
Sepeninggal Jobs, pada 1990-an, Apple harus berjuang keras karena banyak produk yang gagal. Pendapatan mereka menurun dan harga saham jatuh.
Pada 1997, Apple membeli NeXT dengan nilai akuisisi US$429 dan membawa Steve Jobs kembali. Apple menggunakan software NeXT untuk menciptakan sistem operasi MacOS.
Produk utama yang hit di masa kejayaan kedua Jobs adalah iMac, komputer all-in-one yang diperkenalkan pada 1998.
Pada Oktober 2001, Apple meluncurkan iPod pertama. Pemutar digital berukuran pocket itu menawarkan kapasitas memori sebesar 5GB.
iPod bekerja dengan manajemen peranti lunak musik Apple, iTunes. Kombinasi keduanya menghasilkan fitur kuat dan memulai ekspansi lini produk iPod, yaitu Mini, nano, Shuffle, dan touch.
iTunes juga berevolusi dan menambahkan iTunes Store untuk penjualan pengunduhan musik pada 2003 dan film pada 2005.
Apple memperluas keberhasilan iPod pada Januari 2007 dengan meluncurkan iPhone pertama yang terjual 270 ribu unit pada 30 jam pertama penjualan. Lalu, iPhone 3G terjual 1 juta unit setahun kemudian pada tiga hari pertama peluncurannya.
Masih di bawah kepemimpinan Jobs, Apple mengubah pasar komputer tablet lewat iPad dengan angka penjualan lebih dari 25 juta dalam setahun. Gadget ini mengubah sistem komputasi. (ipod.about.com/voanews.com/*/OL-14)
Sumber : http://www.mediaindonesia.com/read/2011/10/10/265946/65/10/Kisah_Steve_Jobs_Mengangkat_Nama_Apple
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Kalau punya komentar, jangan disimpan dalam hati. Tuliskan disini ya!